Cara Menngatasi
Kecemasan Anak belajar Matematika
Beberapa
penelitian telah dilakukan oleh para ahli untuk mengatasi kecemasan khususnya
kecemasan matematika diantaranya teknologi pencitraan
otak untuk pertama kalinya terhadap orang yang mengalami kecemasan
dalam mengerjakan soal matematika, para ilmuwan telah memperoleh pengetahuan
baru bagaimana beberapa siswa mampu mengatasi ketakutan mereka dan berhasil
dalam matematika.
Para peneliti
dari University of Chicago menemukan hubungan yang kuat antara keberhasilan
dalam mengerjakan soal matematika dengan aktivitas dalam jaringan area otak di
lobus frontal dan parietal yang terlibat dalam mengontrol perhatian dan
mengatur reaksi emosional negatif. Respon ini muncul ketika orang kesulitan
dalam memecahkan masalah matematika.
Menurut Sian
Beilock, profesor psikologi di University of Chicago, para guru serta siswa dapat
menggunakan informasi ini untuk meningkatkan kinerja dalam matematika. Beilock
dan Ian Lyons, mahasiswa PhD, melaporkan temuan mereka dalam artikel,
Matematika Kecemasan: Memisahkan Matematika dari Kecemasan, diterbitkan pada
jurnal Cerebral Cortex. Studi ini menemukan bahwa untuk siswa dengan
tingkat kecemasan tinggi pada matematika yang dapat mengerjakan tugas
matematika dengan baik, aktivitas otak mereka yang bekerja selama fase
antisipasi memulai kaskade aktivitas otak ketika menyelesaikan tugas matematika.
Kegiatan otak ini tidak melibatkan daerah yang biasanya terkait dalam
perhitungan numerik. Sebaliknya, kegiatan ini lebih terkait dengan motivasi.
Penelitian ini
juga menyoroti bagaimana orang-orang yang gugup mengerjakan soal matematika
dapat bersikap biasa saja dalam situasi sehari-hari. Mengambil
nafas sebelum mengerjakan sesuatu dapat membantu seseorang menjadi lebih
fokus. "Ketika Anda membiarkan otak Anda melakukan tugasnya, biasanya dia
akan melakukannya. Jika mengerjakan matematika membuat Anda cemas, maka tugas
pertama Anda adalah untuk menenangkan diri," kata Lyons. (Laksmi I.R./KlikHeadline)
Menurut Profesor Freedman ada 10 cara untuk mengatasi
kecemasan matematika:
Ten Ways To Reduce Math Anxiety
1.
Overcome
negative self-talk.
2.
Ask
questions.
3.
Consider
math a foreign language — it must be practiced.
4.
Don’t rely
on memorization to study mathematics.
5.
READ your
math text.
6.
Study math
according to YOUR LEARNING STYLE.
7.
Get help
the same day you don’t understand.
8.
Be relaxed
and comfortable while studying math.
9.
“TALK”
mathematics.
10. Develop
responsibility for your own successes and failures.
(Freedman, 2012)
Dari uraian pendapat diatas, beberapa hal ini mungkin dapat
meminimalkan kecemasan matematika:
1.
memberikan penjelasan rasional pada
siswanya mengapa mereka harus belajar matematika;
2.
menanamkan rasa percaya diri
terhadap siswa bahwa mereka bisa belajar matematika, kita dapat memberikan
latihan-latihan soal yang mudah-mudah saja sehingga mereka bisa mengerjakan
soal-soal tersebut;
3.
menghilangkan prasangka negatif
terhadap matematika, dengan cara memberikan contoh-contoh yang sederhana sampai
dengan yang kompleks tentang kegunaan matematika;
4.
membelajarkan matematika dengan
berbagai metode yang bisa mengakomodir berbagai model belajar siswa;
5.
Tidak mengutamakan hafalan dalam
pembelajaran matematika;
6.
Pada saat pembelajaran matematika,
jadikan kelas matematika menjadi kelas yang menyenangkan dan nyaman;
7.
Pada saat bertemu dengan siswa kita
dimanapun, jangan segan-segan untuk menyisipkan pembicaraan yang
menyangkut tentang pembelajaran matematika kepada mereka;
Tanamkan rasa tanggung jawab kepada siswa kita untuk memutuskan kesuksesan mereka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar